Tuesday, October 30, 2012

Postingan Telat Dua Hari: Sumpah Pemuda

Selamat pagi ? Apa kabar semuanyaaa..
Selamat Hari Sumpah Pemuda !!!
baru telat 2 hari ini, masi bulan Oktober juga kann (alesan)

Yak, tanggal 28 Oktober 2012 kemarin bertepatan dengan hari sumpah pemuda. Ada yang ingat apa itu sumpah pemuda?
nihh teks nya..



















Kita, sebagai pemuda pemudi Indonesia (emm, berapapun umur kita lah yaa) harusnya benar-benar memaknai hari ini. Apalagi kita yang udah gak sekolah yang otomatis gak ngerayainnya dengan upacara wkwk.

Melanjutkan ikrar para pemuda yang mencetuskan sumpah pemuda, yang mungkin saat ini sumpah itu harus benar2 diperjuangkan ya. Kalau boleh beropini, menurut saya teks sumpah pemuda itu memberikan pesan kepada pemuda dan pemudi Indonesia untuk tidak meninggalkan jati diri nya sebagai pemuda Indonesia, baik secara Individu maupun bernegara. Jati diri sebagai bangsa Indonesia, yang cintah tanah airnya dan menjunjung tinggi bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan. Bayangkan kalau orang jawa dan batak yang gak bisa bahasa Indonesia saling berkomunikasi, ribet kan...gak akan nyampe maksud omongannya.
Apalagi bahasa alay, hadeuhh semakin melebarkan jurang perbedaan -__________-"

Lalu mengapa harus Pemuda? Karena masa depan bangsa ini ada di tangan kalian wahai para pemuda pemudi Indonesia..asekkk. Entah 5, 10, 15 atau berapa tahun lagi kalian yang akan memimpin bangsa ini.
Melihat perkembangan pemuda saat ini, kadang saya juga sedikit mengelus dada. Dikit2 galau, hmmmm gimana nanti masa depan kalian nak dalam memimpin negeri ini. 

Oke, bayangan saya mengenai suramnya pergaulan pemuda di Indonesia mungkin juga dipengaruhi media yang terlalu mem blow up gambaran suram kehidupan pemuda di 'kota metropolitan' a.k.a Jakarta. Mulai dari tayangan sinetron yang menceritakan kehidupan ABG yang kerjaannya di sekolah rebutan pacar mulu, anak SMP yang dandanannya lebih menor dari gurunya, dan dikit2 bilang Ciyuss? Miapaah? -_________-"

Belum lagi akhir-akhir ini di berita hampir tiap hari ditayangin bentrok mahasiswa, tawuran SMA, dan berita kriminal-kriminal lainnya. Soeolah2 pemuda Indonesia ini sudah rusak. Ini adalah sebagian kecil dari pemuda di Indonesia. Lalu kenapa pemberitaannya begitu luas?

Padahal masih banyak pemuda Indonesia lainnya di pelosok pulau Indonesia yang saat ini sedang mengejar mimpi2nya untuk bisa bersekolah di kota. Masih banyak pemuda pemudi yang saat ini sedang belajar mati-matian agar bisa mengharumkan nama Indonesia dengan olimpiade sains Internasional. Masih banyak pemuda-pemuda yang rela meninggalkan kehidupannya yang nyaman di kota untuk mengabdikan diri menjadi sukarelawan di pleosok Nusantara. Dan banyak lagi pemuda yang berkontribusi untuk kemajuan negeri ini. Yang sayangnya tidak terekspos atau memang sengaja tidak di ekspos di media.

Lalu apa dan siapa yang salah? Bukan pemudanya. Mungkin medianya. Ya, nampaknya kita harus mengganti tontonan kita.

Tuesday, October 16, 2012

That's Why I'm Blogging


Banyak alasan orang untuk membuat blog. Termasuk saya, banyak pertimbangan saya untuk akhirnya membuat sebuah blog dan mempublikasikannnya di sosial media di facebook ataupun twitter. Dan akhirnya banyak pro dan kontra di balik itu semua. Ya, sebagian besar yang saya share di social media adalah catatan perjalanan. Seorang teman mendorong saya untuk terus menulis catatan perjalanan segera sebelum lupa. Bener juga yaa.. Beberapa teman bilang kagum dengan cerita-cerita saya di blog. Bahkan ada juga yang bilang saya sudah terlalu lebay sehingga memamerkan semua pengalaman saya di blog dan disebarluaskan melalui social media. Catatan perjalanan harusnya tidak diumbar begitu, simpan saja di otak untuk bekal cerita anak cucu kita nanti. Masuk akal juga.

Saya tidak ambil pusing dengan tanggapan mereka. Anggap saja mereka semua menyayangi saya, yang pro maupun yang kontra. Tidak lain karena mereka masih memperhatikan saya. Bukankah saat ini banyak yang keranjingan ngeblog? sebut saya lewat micro bloggging atau lebih familiar dengan sebutan twitter. Sama saja kan? Bedanya, blog sifatnya lebih personal. Namun, masih banyak yang salah kaprah dan menyamakan cara main twitter disamakan dengan main facebook. Move on donk kakaaa :D.

Sebuah blog adalah buku harian pribadi. Mimbar Anda setiap hari. Kotak sabun politik. Outlet berita terkini. Koleksi link. Pikiran pribadi Anda sendiri. Catatan untuk dunia.

Saya sepakat dengan opini tersebut. Blog merupakan buku harian online, modernisasi dari buku diary. Koleksi link, karena kita bisa menyimpan web atau blog manakah yang ingin kita ikuti karena memiliki informasi yang bagus atau memiliki passion yang sama dengan kita. Juga bisa sebagai tempat untuk menuangkan pemikiran-pemikiran kita. Kita bisa bebas berekspresi di dalamnya.
Yang paling luar biasa adalah catatan untuk dunia. Yup, tulisan kita bisa dinikmati dan memberikan informasi untuk orang lain di seluruh dunia.

Jauh sebelum saya membuat blog ini, saya suka sekali blog walking. Alasannya simple, saya suka baca. Mulai dengan fashion blog, atau blog yang isinya ctatan perjalanan, blog yang menceritakan kehidupan sehari-hari si empunya blog, bahkan sampai blog yang berisikan materi kuliah. Ya, semuanya memang menarik, tergantung passion kita dimana. Luar biasa menginspirasi, mungkin tanpa disadari si penulis, tulisannya hanya untuk iseng saja bercerita pengalamannya, namun kadang ada sesuatu yang terselip di dalamnya, inspirasi. Atau kadang kala kita merasakan senasib dengan si pemilik blog.

Bukan secara tiba-tiba saya membuat blog. Mungkin karena saya merasa manfaat yang lebih akan saya dapatkan dengan membuat blog. Saya bisa memperoleh banyak informasi darinya, sesuai dengan passion saya tentunya. Saya bisa menyimpan link-link penting yang suatu saat akan saya butuhkan. Saya bisa menuliskan pengalaman maupun pemikiran saya. Ya, saya membuat blog ini lebih karena kebutuhn saya.

Untuk menghindari pro kontra, mungkin saya tidak lagi men-share nya di social media. Biarlah saya tetap menulis. Biarkan mereka datang ke tempat ini karena mereka memang mendapat manfaat dari blog ini.

Wassalam.

Monday, October 15, 2012

Fashion Fail: Cardigan

Dikantor lagi sepi, gak ada kerjaan..Seharusnya ngerjain tugas karena bapak dan ibu dosen sangat baik hati, jadi terlalu sayang untuk membiarkan kami nganggur tanpa ngerjain tugas hufft.
Berhubung capek baca buku, dan ngantuk baca ebook, marilah kita iseng2an aja disini.

Jadi ceritanya, agak gak penting sih. Truss ngapain woooi diceritain...
Bukan cerita, mau share aja..
Ngomongin masalah fashion item, saya punya fashion item favorit. Yaituuu, cardigan berwarna abu2. Warnanya abu2 tua, saya suka banget warna abu2. Dari pertama liat cardigan ini langsung naksir abiss gak tega ninggalin matahari sebelum kebeli. Akhirnya.. masuk kantong belanjaan juga.

Cardigan ini sering banget saya pake, mau nyari lagi tapi gak tau masih suka banget sama kardigan ini.





Selain buat jalan, dipake bareng baby doll pun jadi wkwk



Bener2 serba guna kaaaan. Dan saya sekarang lagi ngidam long cardigan biar keliatan feminin dikit gitcuu :D.
Ayo dong siapa yang celengan ayamnya mau dipecahin buat beliin sya cardigan baruu, heheh

Tuesday, October 9, 2012

Comic dan surat romantis: Acho

Maunya ngelanjutin postingan catatan perjalanan, tapi takut dikira riya' ah pamer foto terus :p. Makanya sesekali diselingi postingan yang agak beda dikit.

Stand up comedy. Sekarang siapa sihh yang gak tau stand up comedy. Udah mulai banyak muncul di TV, bahkan sampai ada kontesnya yang ditayangin di Kompas TV. Mungkin yang paling terkenal diantara para comic (sebutan untuk pelaku stand up ) adalah Raditya Dika yang terkenal dengan kambing jantannya atau Panji Pragiwaksono yang terkenal sebagai rapper dan presenter. Atau para ababil2 lebih suka sama Kemal Palevi, saya sukanya Ge Pamungkas yang ganteng ituu tapi sayang kepalanya kayak pentol korek Wkwk. Tapi, seiring berjalannya waktu *tsaaah semakin sering saya melihat aksi para comic di Metro TV, saya semakin banyak mengenal para comicnya. Bahkan beberapa saya follow twitternya, namanya juga comic, pasti twitt-nya lucu2.

Catatan Perjalanan: Chapter II

Gunung Penangungan




Dilihat dari bentuk gunungnya, pasti sudah tidak asing lagi. Pemandangan seperti ini akan di jumpai sepanjang perjalanan menuju Malang, tepatnya di daerah Pandaan. Sudah lima kali saya mendaki gunung ini. Kali pertama ketika saya kelas XI th 2006. Waktu itu hanya untuk survey lokasi pendidikan lanjutan untuk junior saya di organisasi pecinta alam, Majapala. Hanya lima orang, tanpa tau medan untuk membuat peta. Tiga minggu berikutnya saya kembali kesana, kali ini dengan rombongan yang lebih banyak, yaitu junior saya.

Sebenarnya gunung ini tidak terlalu tinggi, kurang dari 2000 mdpl, tapi cukup menguras tenaga. Mendakinya hanya memerlukan waktu semalam saja. Tak kurang dari 6-8 jam kita sudah bisa tiba di puncak. Tak ada yang istimewa, tak ada pemandangan yang indah. Cukuplah untuk membunuh rasa kangen tidur di puncak.

Catatan Perjalanan: Chapter I

Seperti janji saya terdahulu…dahulu banget ya hehhehehe. Maklum, ngumpulin mood buat nulis dulu (alesan! Biarin week :p)


Di postingan kali ini saya akan sedikit berbagi pengalaman tentang perjalanan hati (jyaahahaha, bahasanya), alias catatan beberapa perjalanan saya mendaki gunung lewati lembah. Siapin snack, kopi karena bakalan panjang ceritanya, ato sekalian siapin bantal kalau-kalau bakalan bosen bacanya hahahahaha. Yuk mari cekibrott. . . 

Gunung Arjuno
5 Mei 2005
Mungkin di tanggal ini banyak pasangan yang menikah, 050505. Tapi di tanggal ini saya pertama kali menginjakkan kaki di puncak Gunung Arjuno. Pada saat itu saya masih kelas X (1SMA). Pertama kali gabung dengan organisasi pecinta alam, tidak lain karena sejak SMP saya gemar sekali nonton acara jejak petualang yang saat itu presenternya masih tante Riyanni Djangkaru. Heuheu si tante apa kabar ya? nanti lah saya bikin postingan khusus untuk dia :').

Namanya juga pendaki pemula, masih pelajar pula. Hanya bermodal semangat untuk naik gunung, yeahh waktu itu fasilitas sangat minim. Tak ada sandal gunung, apalagi sepatu tracking, kami tak kenal sleeping bag, hanya berbekal jaket tebal bertumpuk-tumpuk. Tak ada kompor gas, hanya bisa membuat kompor spirtus dari bekas minuman kalengan, Carrier tak sanggup dibeli, tas apa saja jadi, asalkan bisa muat banyak walaupun punggung tersakiti. Jauh dari nyaman. Mengambil gambar pun dengan kamera film, belum, kami belum kenal kamera digital, hehe. Yang saya nikmati mungkin selama perjalanan terasa teduh karena masih banyak pepohonan. Medannya pun tidak terlalu menanjak karena berupa jalanan hutan pinus. Saat malam adalah neraka bagi kami, karena tak kuat menahan dingin.

Thursday, October 4, 2012

Pulau yang tak kunjung sepi: Bali part II


Seperti yang sudah saya janjikan sebelumya, saya akan melanjutkan cerita perjaanan saya di Bali. Baca dulu part I nya di sini 

Hari ini akan dihabiskan dengan wisata air. Kami akan menyeberang ke Nusa Penida dengan menggunakan Quicksilver Cruise. Perjalanan dari pelabuhan Benoa menggunakan kapal ini sekitar 45 menit. Sebenarnya di bagian dalam kapal banyak sekali hiburan maupun makan, namun saya enggan masuk dan hanya duduk di luar sambil menikmati laut. Kemudian kami berpindah menggunakan kapal kecil untuk menuju semi submarine (kapal dengan dasar dari kaca untuk menikmati pemandangan bawah laut) aaaaaa ikannya banyak sekali.

kapal yang kami naiki

Pulau yang tak kunjung sepi: Bali part I

Niat hati ingin merapikan file2 di PC kantor -Isinya lebih banyak file pribadi daripada kerjaan. hahaaha- ehh malah nemu file foto2 yg aburadul. Liat2, banyak yaa sampe bingung mau ngerapihinnya. Yuuk mari kita pamerin bagi disini :D

Kali ini saya mau berbagi catatan perjalanan ke pulau  Bali yang terkenal dan ramai ituu. Udah lama banget, terakhir kesana tahun 2010, liburan kantor hehe. Udah 3 kali saya menginjannkan kaki ke pulau dewata ini. Tapi yang terakhir yang paling beda, selain karena gratis dan juga tujuan wisatanya yang belum pernah saya datangi sebelumnya. Biasanya berlibur ala ransel, sekarang ala koper. Marii dinikmati.


Liburan kali ini hanya tiga hari saja, singkat namun jelas tujuannya untuk apa. Water sport. Si bos memang ingin menghabiskan waktu di Bali untuk wisata air sepuas-puasnya. Berangkat dari Surabaya hari Sabtu pagi dan kembali lagi ke Surabaya pada hari Senin. Masalahnya adalaaah, saat itu saya sedang KKN (kuliah kerja nyata) dan peraturannya kami harus tetap stay di lokasi, ijinpun hanya diberikan maksimal 2 hari. Saat itu lokasi KKN saya di Sampang, Madura. Karena liburan ini kesempatan langka, dan tentunya tidak bisa diganti dengan uang hahahahah, saya pun nekat untuk berangkat.

Tuesday, October 2, 2012

Kuliner Absurd: Nasi Goreng Jancuk

Bukan, bukan maksud saya mau misuh (mengumpat)
Mungkin beberapa teman ada yang belum tau, 'Jancuk' adalah umpatan khas arek Suroboyo, atau kalau bule bilang 'fu*k'. Atau juga arek Jogja bilang 'asu' hhehee. Namun sekarang penggunaan kata 'jancuk' tidak lagi tabu, bahkan sudah biasa terdengar sehari-hari, misalnya bertemu dengan teman lama "Heh cuk! nangdi ae gak tau ketemu?" (Heh cuk! kemana aja nggak pernah ketemu?).

Ini adalah nama salah satu kuliner di Surabaya, Nasi Goreng Jancuk. Saat ini menjadi menu khas dan paling banyak diminati di Surabaya Plaza Hotel (sebelahan sama Plaza Surabaya). Mungkin suatu saat nanti bisa jadi kuliner khas Surabaya :)


Berawal dari ajakan iseng seorang teman, yang katanya kangen kumpul2. Akhirnya kita sepakat untuk bertemu sekalian makan malam. Nah, bagian ini selalu menjadi paling lama, apalagi kalau bukan penentuan tempat kita mau makan apa dimana?. Selalu saja suara tertinggi dimenangkan oleh 'sembarang'. Sampai akhirnya telah diputuskan atas dasar penasaran, kita sepakat untuk makan nasi goreng jancuk.

Menurut info dari salah satu teman yang pernah makan, rasanya memang benar2 luar biasa pedas. Saya penasaran sepedas apa sih rasanya....
Ketika sudah sampai di lokasi restoran SPH, receptionisnya seolah paham kalau para muda mudi gembel macam kita pasti bukan potongan seorang tamu hotel. Pasti bisa ditebak, mau mencoba menu nasi goreng jancuk? Iya. Saat ini menu tersebut menjadi semacam primadona di hotel ini.

Ada dua macam pilihan rasa, anggur, jeruk sedang dan super pedas. Selagi teman2 masih pada mikir, tanpa mikir saya langsung saja teriak, sedang mbak!! :D. Hahahaha, saya kan gak doyan pedes. Seporsi nasi goreng jancuk dihargai Rp 99.500. Mahal amat? tenang, seporsi ini bisa dimakan untuk 5-6 orang.

Kuliner Tempoe Doeloe - Ice Cream Zangrandi

Assalamualaikum..
Lamaaa kita tak berjumpa
malesnya lagi kumat hihihi (tiupin debu)

Selamat datang Oktober..Apa nih Oktoberwish-nya?? :))
Oia, selamat hari batik juga :)

Nah beberapa waktu lalu -tepatnya Ramadhan kemaren hueheheh lama bgt yaaa..- saya sama si pacar a.k.a Mr.AR, malem2 lagi males tarawih bengong di kosan. Akhirnya kita menuju tempat yang agak ramean dikit, meluncurlah kita ke mall deket kosan, Plaza Surabaya alias Delta. Ternyata bukan agak lagi dong, rame banget nget nget..Yassalaaaam, apa orang2 ini pada tarawih di mall yakk ampe parkiran penuh gitu. Benar2 pengalaman yang gak keren banget deh, diusir sama tukang parkir.

Mumpung sekalian di jalan, kita lanjut jalan dikit belok kanan, turunlah kita di Zangrandi ice cream. Weww ternyata rame juga yaa. Tapi tak apalah sepertinya tidak ada tanda2 si bapak tukang parkir akan mengusir kita. Pertama kita datang akan disambut sama gerobak yang jualan kacang rebus. Bukan, bukan gerobaknya yang jualan, tapi ada bapak2 di belakang gerobak itu (garing --". maklim surabaya lagi panas2nya). Langsung aja kita masuk dan duduuuk. Pertama nyampe kita didatengin mbak waitressnya buat ngasih air putih sama menu. Gelas air putihnya lucu deh, gelasnya jadul banget.


Zangrandi ini konon kabarnya, udah legenda banget. Udah ada sejak tahun 1930an. Eksis banget yaaa, makanya pas saya kesana rata2 pengunjungnya opa2 sama oma2 beserta anak cucunya. ABG2 juga banyak yang nongkrong rame2. Suasananya juga mendukung banget, kursinya jadul banget, saking jadulnya nih ya, kursi yang saya dudukin udah agak jebol rotannya hahhahaah. Kalo dulu cuma ada di Jl Yos Sudarso (depan DPRD Surabaya), sekarang udah ada juga outletnya di beberapa mall.

Menunya juga macem2, ada noodle ice cream, tutty frutty, banan split, dan banyak lagi macemnya. Penampilannya juga unyu2 beud. Warna warni menggoda selera. Harganya berkisar Rp 9.000 -RP 25.000.
Saya waktu itu pesen satay ice cream dan satunya lagi lupa namanya :D


penampakan si satay ice cream nan unyu seharga Rp 18.000

Kalu kata pacar saya, rasa ice creamnya sama semua heheheh. Kebetulan yang dia pesen warnanya coklat semua hehe. Nah yang satay ice cream ini saya pesen karena emang penampakannya yang lucu. Jadi, semua ice cream dengan komposisi cerry, strowberry ice cream, potongan peach, vanilla ice cream, potongan kiwi, coklat ice cream ditusuk jadi satu seperti sate. Rasanyaaaa, peach sama kiwinya aseeem banget dan keras, mungnin terlalu beku. Dan entah kenapa saya kurang terlalu suka sama rasa ice creamnya yang terlalu banyak rum, jadi rasanya terlalu keras.

Suasananya sih oke, tapi rasa ice creamnya BIG NO!! Itu sihh tergantung selera yaaa..

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Manteman